tabloid pertama karya CAH BLORA ASLI

Selasa, 24 November 2009

82- CEPU - SEMINAR PSIKOLOGI

Seminar Mengenal Bakat

 

CEPU, SR- Bertempat di Hotel Mega Bintang, Sabtu (7/11), Primagama Cepu mengadakan seminar tentang mengenal bakat lebih dini agar lebih mudah meraih prestasi.Seminar yang memperkenalkan DMI (Dermatoglyphics Multiple Intelligence) ini sangat menarik minat pesertanya, sekitar 400 undangan memenuhi ruangan dan sangat antusias menyimaknya.

       

DMI sendiri adalah ilmu/metode yang berbasis teknologi canggih dengan program statistik dan komputer untuk membaca atau mendeteksi peta potensi diri melalui sidik jari (fingerprints) sebagai bentuk rasa syukur dan ikhtiar manusia atas karunia Allah.

       

Menurut Kepala Cabang Primagama Cepu, Yatno Yuwono, S.Hut, melalui test DMI ini akan dapat diketahui karakter anak yang meliputi kecerdasan otak kanan dan otak kiri, kecerdasan majemuk (multiple intelegence), modalitas belajar/ gaya belajar yang sesuai, karakter komunikasi dan kepekaan belajar.

       

“Sebagai bimbingan belajar terbesar dan terpercaya, Primagama selalu melakukan inovasi untuk meningkatkan prestasi akademik siswa dari berbagai aspek, tahun ini kami hadir dengan konsep Primagama Change,” terangnya.

       

Sementara itu wakil dari Primagama Yogya, Teguh Sunaryo memberikan berbagai  uraian tentang bagaimana meraih kesuksesan, antara lain dengan selalu berpikir positif (positif thinking) dan menerapkan semboyan cuek is the best, artinya kita jangan mudah terpengaruh dengan hal-hal negatif di sekitar kita yang dapat mempengaruhi menuju negatif thinking.

       

“Orang dapat meraih prestasi puncak karena manusia adalah insan yang berbudaya, mempunyai semangat tidak hanya sekedar hidup dan selalu ingin menjadi yang terbaik,” jelasnya.

 

Beberapa langkah yang perlu diambil untuk meraih prestasi puncak ini dengan mengenali bakat yang dimiliki, mengembangkan bakat dan mengarahkannya menuju yang diinginkan. Langkah ini memerlukan spesialisasi dalam berpikir dan berkarir.

       

Manusia memiliki potensi yang membedakan dengan makhluk lain karena manusia memiliki otak untuk berpikir, bakat, perilaku dan prestasi serta lingkungan yang mendukung.

 

“ Selain itu mentalitas sangat berpengaruh terhadap prestasi dan profesionalisme. Kompetensi yang dimilikipun harus didasari dengan penjiwaan sehingga dapat maksimal hasilnya,” tambahnya. (Agt)

Tidak ada komentar: